Kamis, 07 Februari 2013

sejarah jaringan komputer

sejarah jaringan komputer

Konsep  jaringan  komputer  lahir  pada  tahun  1940-an  di Amerika  dari  sebuah  proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang  dipimpin  profesor  H.  Aiken.  Pada  mulanya  proyek  tersebut  hanyalah  ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama. Untuk mengerjakan beberapa  proses  tanpa  banyak membuang waktu  kosong  dibuatlah  proses  beruntun  (Batch Processing),  sehingga  beberapa  program  bisa  dijalankan  dalam  sebuah  komputer  dengan dengan kaidah antrian. 

Ditahun  1950-an  ketika  jenis  komputer  mulai  membesar  sampai  terciptanya  super komputer,  maka  sebuah  komputer  mesti  melayani  beberapa  terminal.  (Lihat  Gambar  1.) Untuk  itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS  (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk  jaringan  (network) komputer diaplikasikan.  Pada  sistem  TSS  beberapa  terminal  terhubung  secara  seri  ke  sebuah  host komputer. Dalam  proses  TSS mulai  nampak  perpaduan  teknologi  komputer  dan  teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.
jaringan komputer
Memasuki  tahun  1970-an,  setelah  beban  pekerjaan  bertambah  banyak  dan  harga perangkat  komputer  besar mulai  terasa  sangat mahal,  maka mulailah  digunakan  konsep proses  distribusi  (Distributed  Processing).  Seperti  pada  (Gambar  B.  2).  dalam  proses  ini beberapa  host  komputer  mengerjakan  sebuah  pekerjaan  besar  secara  paralel  untuk melayani  beberapa  terminal  yang  tersambung  secara  seri  disetiap  host  komputer.  Dala proses  distribusi  sudah  mutlak  diperlukan  perpaduan  yang  mendalam  antara  teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat. 

jaringan komputer

Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan  jaringannya sudah mulai beragam dari  mulai  menangani  proses  bersama  maupun  komunikasi  antar  komputer  (Peer  to  Peer System)  saja  tanpa  melalui  komputer  pusat.  Untuk  itu  mulailah  berkembang  teknologi jaringan  lokal  yang  dikenal  dengan  sebutan  LAN.  Demikian  pula  ketika  Internet  mulai diperkenalkan,  maka  sebagian  besar  LAN  yang  berdiri  sendiri  mulai  berhubungan  dan terbentuklah jaringan raksasa WAN.



Pengertian Jaringan Komputer
 
Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer, serta perangkat-perangkat lain pendukung komputer yang saling terhubung dalam suatu kesatuan. Media jaringan komputer dapat melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling melakukan pertukaran informasi, seperti dokumen dan data, dapat juga melakukan pencetakan pada printer yang sama dan bersama-sama memakai perangkat keras dan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, ataupun perangkat-perangkat yang terhubung dalam suatu jaringan disebut dengan node. Dalam sebuah jaringan komputer dapat mempunyai dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
 
jaringan komputer.jpg
Ilustrasi jaringan komputer (google search)
 
 
Sejarah Jaringan Komputer
 
1940 merupakan tahun di mana munculnya konsep jaringan komputer di Amerika. Konsep itu digagas oleh proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Universitas Harvard yang dipimpin profesor Howard Aiken. Pada awalnya proyek itu hanya ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer untuk digunakan bersama. Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian
 
Selanjutnya pada tahun 1950 ketika berbagai jenis komputer mulai berkembang hingga hadirnya super komputer, maka sebuah komputer harus melayani beberapa tempat yang tersedia, untuk mendukung hal tersebut di atas, ditemukanlah konsep distrubusi proses berdasarkan waktu yang disebut dengan nama Time Sharing System atau disingkat TSS. Mulai saat itulah untuk pertama kalinya bentuk jaringan komputer diterapkan. Pada sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah komputer atau perangkat lain yang terhubung dalam suatu jaringan komputer. Dalam proses TSS telah mulai terlihat perpaduan teknologi komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.
 
Departemen Pertahanan Amerika, U.S. yaitu DARPA atau Defense Advanced Research Projects Agency memutuskan untuk mengadakan penelitian yang tujuannya untuk mengkoneksikan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik pada tahun 1969. Program penelitian itu dikenal dengan sebutan ARPANET.
 
Kemudian pada tahun 1970, telah lebih dari sepuluh komputer yang berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan. Pada tahun 1970 itu juga setelah beban pekerjaan bertambah banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal, maka mulailah digunakan konsep proses distribusi atau Distributed Processing. Dalam proses ini beberapa host komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host komputer. Dalam proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib melayani terminal-terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.

Jenis-jenis Jaringan Komputer dan Pengertiannya - Jaringan komputer adalah sebuah sistem atau rangkaian yang terdiri dari dua komputer atau lebih, dimana antara satu komputer dengan komputer yang lainnya saling terhubung oleh sebuah sistem komunikasi, sehingga memungkinkan setiap komputer yang tergabung dalam jaringan tersebut dapat saling tukar-menukar data, program, dan sumber daya komputer lainnya seperti media penyimpanan, printer, dan lain-lain.

Selain itu melalui jaringan komputer yang menghubungkan komputer-komputer yang berada pada lokasi yang berjauhan, dapat juga terjalin komunikasi, seperti komunikasi melalui surat elektronik atau email, mengirim data atau upload dan mengambil data dari tempat lain yang disebut dengan download. Berbagai kegiatan lainnya yang berhubungan dengan komunikasi data, juga dapat dilakukan melalui jarangan komputer.

Jenis-jenis Jaringan Komputer dan Pengertiannya

Pada kesempatan ini akan dipublikasikan jenis-jenis jaringan komputer dan pengertiannya yang berdasarkan karaterianya dapat dibedakan menjadi 4 bagian, yaitu diantaranya adalah:

1. Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi:

Jaringan LAN
merupakan jaringan yang menghubungkan 2 komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1 warnet.

Jaringan MAN
Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar beserta daerah setempat. Contohnya jaringan telepon lokal, sistem telepon seluler, serta jaringan relay beberapa ISP internet.

Jaringan WAN
Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia. Contohnya jaringan PT. Telkom, PT. Indosat, serta jaringan GSM Seluler seperti Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak lagi.

2. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data dibedakan menjadi:

Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server

Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.

3. Berdasarkan media transmisi data dibedakan menjadi:

Jaringan Berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan.
   
Jaringan Nirkabel (Wireless Network)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.

4. Berdasarkan peranan Komputer dalam Proses Data

Jaringan Client-Server
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya. Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh komputer client.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar